BelVita Breakfast dan Kebaikan Gandum Tiap Pagi

Belvita Breakfast, pilihan tepat untuk sarapan bergizi (dok. pribadi)

Aktivitas padat? Boleh!

Tidak sarapan? Jangan! 

Siapapun boleh punya aktivitas padat dari pagi sampai sore atau bahkan malam. Namun yang namanya sarapan tidak boleh dilewatkan. Sarapan itu perlu karena merupakan awal yang baik untuk menjalani hari yang produktif. Sarapan juga penting karena dapat mengakhiri kondisi perut yang kosong di malam hari dengan memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Saking pentingnya, sarapan bahkan dikategorikan sebagai salah satu tips kesehatan pada 2016 menurut Academy Nutrition and Dietetics.

Sayangnya, meski sarapan itu penting, tidak semua orang membiasakannya. Ini diungkap dalam diskusi tentang Sarapan Sehat dan Seimbang untuk Gaya Hidup on-the Go yang Produktif yang diadakan oleh Mondelez International dan Indonesian Nutrition Association di Satoo Garden, Hotel Shang Ri La, Jakarta pada Selasa, 22 November 2016. Dalam acara ini diungkap berbagai fakta-fakta menarik tentang sarapan  dari berbagai narasumber kece. Di antaranya adalah Rick Lawrence selaku Associate Didalatr SEA Marketing Biscuits dari Mondelez International, Prof. Hardinsyah selaku Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia (PERGIZI PANGAN Indonesia) dan Andra Alodita selaku fotografer dan lifestyle blogger.

Faktanya, satu dari tiga orang dewasa Indonesia yang tinggal di kota-kota besar melewatkan sarapan mereka. 30,2 persen wanita dewasa tidak dan jarang sarapan dan hanya 8.1% wanita saja yang mengonsumsi sarapan yang seimbang.  Terlebih jika ingin sarapan dengan pola diet seimbang, kita butuh sekitar 55% energi yang berasal dari makanan berkarbohidrat, tinggi akan serat dan rendah akan index glikemik. Maksud seimbang di sini berarti memerhatikan kandungan gizi pada setiap sarapan yang dimakan.

Persoalannya, untuk membuat sarapan yang seimbang di pagi hari membutuhkan usaha lebih, terutama bagi orang yang aktivitasnya padat dari pagi sampai malam. Jangankan membuat sarapan seimbang, berhasil membuat sarapan ala kadarnya sebelum dikejar-kejar rutinitas pagi sudah bersyukur sekali. 

Menjawab kekhawatiran kaum on-the-go yang produktif namun tetap ingin sarapan seimbang, Mondelez International akhirnya membuat sebuah gebrakan. Perusahaan tersebut meluncurkan produk biskuit yang diberinama BelVita Breakfast.  Dengan bahan utama berupa whole grain atau gandum utuh, BelVita dipercaya dapat meningkatkan kualitas sarapan. 

"BelVita Breakfast dibuat dengan sereal whole grain yang membuatnya menjadi sumber karbohidrat kompleks yang baik," Jelas Rick Lawrence.

Kenapa Belvita?

Sarapan dengan biskuit? Enggak salah?

Mungkin itulah pendapat sebagian orang. Orang Indonesia terbiasa memakan nasi. Jadi ketika ada orang Indonesia yang sarapan dengan biskuit, mungkin itu akan tampak tak biasa.

Namun tahukah kamu bahwa gandum utuh lebih baik daripada nasi?

Pertama, gandum utuh mengandung zat bioaktif yang tinggi. Zat bioaktif ini ada banyak. Tak hanya serat, di dalamnya juga ada vitamin, mineral, antioksidan dan zat fitokomia lain (Fardet, 2013). Keuntungannya, jika kita rajin mengonsumsi gandum maka itu dapat mengurangi risiko berbagai penyakit, mulai dari penyakit jantung, diabetes tipe 2 hingga kanker. 

Kedua, kita akan merasa kenyang lebih lama setelah mengonsumsi makanan yang berbahan dasar gandum utuh ketimbang nasi. Hal itu dikarenakan gandum utuh lama diproses di alat pencernaan sehingga akan lama pula rasa lapar yang akan datang.

Sebagai biskuit yang dibuat dari gandum utuh, di sinilah kelebihan belVita. BelVita membawa sejumlah kebaikan dari gandum namun dengan cara yang kekinian. Kemasannya yang praktis membuat siapapun bisa dengan mudah membawanya dan bahkan melakukan sarapan dimana saja. Saat di kantor, di sekolah bahkan saat bermacet-macet ria di dalam kendaraan umum atau mobil. Intinya, belVita mempermudah sarapan dan rutinitasmu. Andra Alodita, seorang fotografer dan lifestyle blogger Indonesia salah satu yang mengalaminya.

"Sulit bagi saya di tengah-tengah kegiatan saya untuk menjaga keseimbangan sarapan saya dan keluarga (suami dan anak). Oleh karena itu, dengan adanya sarapan whole grain yang dikemas dengan baik ini, benar-benar membuat aktivitas pagi saya yang sibuk menjadi lebih mudah dan lebih produktif." Tutue Andra Alodita.

Tidak hanya soal praktis, belvita juga memiliki harga yang terjangkau. Hanya sekitar Rp 8000-an. Selain itu belVita juga mudah dibeli di minimarket-minimarket dan bahkan di sejumlah warung.

Kemudian dengan dua varian rasa yang ada, yakni madu dan cokelat serta susu dan sereal, biskuit yang satu ini rasanya lezat. Cocok dengan lidah orang Indonesia. Entah sudah berapa kali saya bolak-balik ke minimarket hanya untuk membeli belVita, yang pasti belVita bikin ketagihan!

Oh ya, jumlah biskuit per kemasannya juga bersahabat. Pada tiap kemasan belVita terdapat 4 bungkus dengan masing-masing bungkus berjumlah 2 buah biskuit (total keseluruhan berjumlah 8 buah biskuit per satu pak). Kurang apalagi coba?

Dari berbagai alasan di atas, yuk kita beralih ke belVita dan menjadikannya sebagai salah satu menu sarapan andalan kita! Niscaya kamu akan menemukan kebaikan gandum dalam biskuit belVita Breakfast setiap pagi.

NB: sarapan yang dianjurkan tidak hanya mengonsumsi belVita pada pagi hari, namun juga ditambah dengan segelas susu dan satu buah.