Setiap
negara pasti memiliki anggota militernya. Tak terkecuali dengan
Indonesia. Enggak hanya untuk menjaga kedaulatan rakyat, hadirnya
tentara juga berperan dalam menjamin keamanan bagi masyarakat.
Sebagai
orang Indonesia kita patut berbangga. Hal itu dikarenakan perjalanan 74
tahun kemerdekaan RI hingga Agustus nanti tak terlepas dari kontribusi
para anggota TNI (Tentara Nasional Indonesia). Mereka rela menjadi garda
terdepan dalam menegakkan pertahanan dan keamanan Indonesia sehingga
kita sebagai generasi penerusnya dapat menikmati udara segar seperti
sekarang. Tak hanya di darat, mereka juga rela mengorbankan nyawa di
udara ataupun lautan.
(dok. sindonews.com) |
Andai Tidak ada TNI...
Mengingat
pentingnya posisi TNI dalam kehidupan bernegara, saya jadi membayangkan
satu hal. Teman-teman pernah bayangin enggak apa jadinya kalau di
Indonesia enggak ada TNI?
Kira-kira akan jadi seperti apa ya keamanan dan pertahanan di negeri kita?
Andai
di Indonesia tidak ada TNI, maka keadaan negara akan jadi carut-marut.
Berikut adalah berbagai permasalahan yang mungkin akan terjadi.
1. Maraknya kriminalitas
Andai
tidak ada TNI, maka tindakan kriminalitas akan meningkat dan lebih
sulit dikontrol. Kapal-kapal dari negara asing akan dengan bebas
menjarah hasil laut kita. Narkoba akan lebih mudah diselundupkan.
Orang-orang asing yang berniat jahat dengan negeri kita juga akan lebih
mudah lolos ke bumi pertiwi. Akibatnya, keadaan akan menjadi carut-marut
karena meningkatnya angka kejahatan.
2. Jatuhnya banyak korban sipil
Andai tidak ada TNI, maka akan ada
banyak korban sipil yang berjatuhan. Hal itu dikarenakan ketidakhadiran
TNI dan perlengkapan militernya menyebabkan negara lain bisa menyerang
dan menguasai Indonesia. Perang tak dapat dihindarkan sehingga akan ada
banyak manusia tak berdosa yang meregang nyawa.
3. Tidak ada lagi Indonesia, tidak ada lagi aku dan kamu
Inilah
yang poin terpenting tentang apa jadinya jika TNI tidak ada. Andai
tidak ada TNI, maka sudah dipastikan tidak ada lagi Indonesia dan tidak
ada lagi tentang aku dan kamu.
Ilustrasi gerakan separatis (dok. merdeka.com) |
Kenapa? Soalnya absennya TNI menyebabkan gerakan separatisme menjalar
lebih luas dan lebih sulit untuk diatasi. Lantaran tidak dikontrol,
bukan enggak mungkin kelompok separatisme mendominasi masyarakat
sehingga menyebabkan terjadinya referendum dan mengakibatkan Indonesia
terpecah menjadi negara baru.
Kita pun Juga Bisa Melakukan Sesuatu
Itulah beberapa gambaran apa jadinya andai di Indonesia tidak ada TNI. Hiii... ngeri ya?
Beruntung
itu hanyalah perumpamaan saja. Sebab sampai kapannpun TNI akan terus
berkontribusi dalam menjaga kedaulatan dan harga diri bangsa kita.
Ngomongin
soal pertahanan dan keamanan negara, kita pun enggak mesti jadi TNI
untuk dapat melakukan sesuatu. Sebagai masyarakat biasa, kita juga bisa
ambil bagian dengan cara-cara yang bisa kita lakukan, apapun profesi dan
latar belakangnya.
Jika
kita seorang guru, maka berperanlah dalam menegakkan kedaulatan dengan
menanamkan nilai-nilai nasionalisme pada anak murid kita. Bagaimana pun,
pendidikan adalah kunci utama dari kedaulatan negara.
Jika kita adalah orang tua, maka kita
berperan dalam mendidik anak-anak kita untuk senantiasa mencintai bangsa
dan negaranya. Bagaimana pun, kunci ketahanan negara berasal dari unit
terkecil yakni keluarga.
(dok. economictimes.com) |
Jika
kita seorang dokter, maka berperanlah dalam mengedukasi masyarakat
tentang menjaga kesehatan. Bagaimana pun, kedaulatan negara didukung
oleh warga negaranya yang sehat.
Jika
kita seorang bloger, maka berperanlah dalam memberikan inspirasi kepada
para warganet dengan menulis konten-konten positif di Indonesia. Tidak menyebarkan
hoax juga cara lain yang bisa kita lakukan. Bagaimana pun, Indonesia
telah memasuki era "Internet of Things" sehingga penting bagi kita untuk
menguasainya.
(dok. www.lathamsquarebuilding.com) |
Apapun
profesi dan latar belakang yang kita miliki, saatnya kita lakukan
sesuatu. Kita selalu memiliki cara untuk sama-sama menjaga kedaulatan
negara bersama dengan TNI karena tidak ada kontribusi yang terlalu kecil
untuk sebuah impian.
Waah ga enak ya klo ga Ada TNI... ckckck
ReplyDelete